Blogger Panda

Rabu, 09 November 2011

KEUTAMAAN NIAT

    Tentang Niat,dimana di uraikan niat ,hakekat niat,tentang niat itu lebih bernilai lebih amal,dan tentang utamanya amal-amal yang berhubungan dengan kewajiban,da biasa nya niat menghindar dari pilihan kita sendiri.

Firman Allah SWT (Surah An'am 52) :
"Dan jangan lah anda usir orang-orang yang memohon kepada tuhan pgi dan petang,seraya menghendaki Wajah-Nya". 
Yang di maksud dengan kata-kata menghendaki itu ialah Niat.

Dan bersabda nabi saw. (riwayat  Bukhari Muslim dari Umar ra.)
"Sesungguhnya segala amal itu adalah menurut niat, dan untuk setiap manusia ialah yang diniatkan.Seorang yang meniatkan hijrah kepada Allah dan Rasul-Nya,maka hijrah nya adalah kepada Allah dan Rasul-Nya. Dan orang yang hijrah karena keduniaan pun akan di dapat nya,atau karena wanita,juga akan di nikahinya. Maka hijrah nya ialah kemana ia di tujukan hijrah nya itu."

Sabda Nabi SAW :
"Banyak lah para umat ku yang shyahid di tempat tidur,dan banyak pula orang yang terbunuh di antara dua barisan pertempuran,Allah SWT lah Yang Maha Tahu tahu tentang niat nya !".

Firman tuhan (Surah Nisa' 35) :
"Jikalau kedua suami istri itu memang ingin berbaik,Allah akan menyesuaikan antara kedua mereka."

Niat ingin berbaik dijadikan tuhan penyebab bimbingan penyusaiannya !
 http://www.blogger.com/post-create.g?blogID=7917885221560482696
Nabi SAW bersabda (riwayat Muslim dari Abu Hurairah) :
"Sesunguh nya Allah tidak memandang kepada rupa dan harta benda kamu,tapi hanya memandang kehati dan amal kamu!"
Maka tuhan hanya menunjukan pandangan ke hati kita,karena di hati itu lah bertempat nya  niat !

Nabi SAW bersabda pula (riwayat Daruquthni dari Anas) :
"Seorang hamba telah berbuat banyak amal baik, lalu di bawa naik oleh para malaikat dalam lembaran buku yang di lak,dan ditampilkan kepada Allah SWT.Maka Tuhan bertitah : Lemprkan saja lah lembaran ini,karena amal nya tidak di niatan untuk Ku! Mereka bertanya : Wahai  tuhan kami,dia itu tiada berbuat satupun dari hal-hal tersebut! jawab tuhan : Sesunguh nya dia telah meniatkan nya!"
 
Sabda Nabi SAW pula (riwayat Ibnu Majar dari Abu kabsyah Al-Anmari :
"Manusia itu empat macam : seorang yang di beri Allah ilmu dan harta ,maka dia beramal menurut ilmu dibidang harta nya.lalu seorang pria lain berkata : kalau lah daku di beri Allah SWT pula seperti yang di beri utuk nya itu, maka daku akan berbuat seprti pula amal nya! kedua orang ini mendapat upah yang sama. yang seorang lagi di beri Allah harta tapi tiada di beri ilmu. maka dia itubertindak semrono di bidang harta nya karena kebodohan nya.maka seorang pria lagi berkata : kalau aku di beri Allah seperti yang di beri untuk nya, maka daku akan berbuat seperti dia! kedua orang ini mendapat dosa yang sama!"
  Tiada kah anda lihat bahwa orang yng kedua turut mendapatkan pahala dengan niat nya seperti orang pertama yang beramal baik,? begitu pun orng keempat turut mendapat dosa bersama orang ketiga yang bertindak buruk?

  Begitu pun Anas Bin Malik ra. menyampaikan sabda Nabi SAW. (riwayat Bukhari) yaitu ketika beliau dalam perjalanan peperangan Tabuk :
"Di kota madinah masih ada orang-orang setiap kita menyebrangi lembah,dan menempuh jalan jalan yang menjengkelkan orang orang kafir,maupun mengeluarkan biaya dan menderita haus lapar pertempuran, mereka turut ambil bagian dlam pahala nya sedangkan merekka menetap saja di madinah!"

  
Para sahabat pun bertanya : "Betapa mungkin begitu wahai rasulullah sedangkan mereka tidak bersama mereka? Sabda beliau : "Mereka di halangi oleh uzur,namun ambil bagian dengan niiat nya yang baik!"

Next

Prev

Posted By:

0 komentar:

Posting Komentar

Blogger Panda